Catur adalah permainan yang keras bahkan kejam. Pilihan yang Anda nomorsatukan dalam permainan ini adalah membunuh atau skakmat raja lawan secepat mungkin.
Grandmaster asal Inggris, Nigel Short tahun lalu pernah mengatakan bahwa catur hanya cocok untuk pria. Secara gamblang Nigel menyebut bahwa wanita tidak mampu bermain catur. Mantan juara dunia catur wanita empat kali, Susan Polgar (Hungaria) yang sekarang menetap di Amerika Serikat menyebut komentar Nigel Short sebagai "menghina perempuan".
Sudahlah, agaknya silang pendapat itu tidak menyurutkan minat kaum wanita untuk eksis di lomba yang menggunakan otak ini. Tercatat Juara Dunia Catur FIDE 2008, Alexandra Kosteniuk yang juga berkarir sebagai model, menggunakan buah-buah catur sebagai properti foto-fotonya yang juga diunggah di kosteniuk.com
Pecatur dunia paling cantik, Alexandra Botez kelahiran 1995, berasal dari Kanada dengan elo rating yang sudah diraihnya 2090. Botez merupakan pecatur wanita peringkat 5 di Kanada. Prestasi besar yang sudah diraihnya dapat dilihat di halaman Facebooknya.
Jika mengintip foto-fotonya di halaman Facebooknya itu, tak diragukan lagi wajahnya yang ayu dan fotogenic menjadi pembicaraan meluas di media sosial. Penampilannya yang lembut dan menyejukkan kontras dengan permainan catur yang ditekuninya.
Penerima beasiswa senilai US$ 105.000 di Universitas Texas, Dallas ini juga tercatat sebagai wanita pertama yang menjadi presiden (ketua) Stanford Chess Club California. Alexandra juga tercatat sebagai mahasiswa jurusan Hubungan Internasional di Kanada.
Menurut Alexandra, kuliah baginya sangat mendukung karir di olahraga catur, di mana ia sering bepergian ke luar negeri dan mengenal tempat-tempat dan budaya negara lain.
Alexandra Botez berpendapat bahwa catur dapat mengembangkan rasa percaya diri kepada pemainnya plus kemampuan bekerja dengan logika. Ia juga bersedia mengajar gratis bagi mereka yang ingin meningkatkan kemampuan bermain catur.
Untuk yang terakhir itu pasti banyak donk bersedia menjadi muridnya. Sudah cantik, pintar, baik hati pula.
0 Comments