Bermane Stiverne hanya butuh 6 ronde untuk meraih gelar Juara Dunia Tinju Kelas Berat versi WBC atau WBC Heavyweight Championship yang digelar di USC's Galen Center, Los Angeles pada 10 May 2014 waktu setempat.
Padahal, 5 ronde pertama dikuasai sang lawan dari California yang berkebangsaan Mexico, Chris Arreola. Berawal dari kelengahan Arreola, sebuah straight kanan keras menerpa pelipis Arreola yang membuatnya terhuyung ke arah tali ring.
Ketika merasa unggul di ronde ke-3, Arreola memang sempat tersenyum ke arah Stiverne sambil menaikkan kedua alisnya, ia merasa yakin menang, apalagi publik Amerika memang mendukungnya untuk memboyong gelar Juara Kelas Berat WBC dikembalikan ke tanah Amerika yang selama ini tertahan di Ukraina oleh Vitali Klitchko.
Sebelumnya, para analis memang sudah memperkirakan keunggulan Bermane Stiverne terhadap Chris "Nightmire" Arreola yang dikenal tidak mudah menyerah.
Gaya bermain Stiverne adalah "counter boxer" yang merupakan kunci kemenangannya dalam pertandingan ini. Ia membiarkan Arreola masuk (menyarangkan pukulan) dan kemudian dengan cepat melontarkan pukulan balasannya yang keras dan "berisi".
Chris Arreola gagal meraih Gelar Juara Dunia Kelas Berat
0 Comments