Kisah ini terjadi sekitar 1000 tahun yang lalu di India. Tersebutlah tiga orang pemuda, sebut saja Rutuh Kutubusuk ( pemabuk ), Nazalgedon ( suka maen perempuan alias pleboy ) dan Shibak Khan Rok (pecandu rokok - terutama kretek ) yang sudah dari kecil berteman. Mereka sedang jalan kaki ke Kashmir, ketika tiba-tiba Nazalgedon tanpa sengaja menendang sebuah botol hingga terlepas
tutupnya,........jhesssss....hohohohoh....tiba-tiba muncul asap putih dari dalam botol, lama kelamaan asap putih itu membentuk raksasa berkepala botak dengan pakaian merah.
Seketika ketiga pemuda yang sepanjang hidupnya gemar mengumbar nephsonk sahwat itupun mendidih darahnya. Sesuai dengan kapabilitas dan spesialisasinya masing-masing bertekad untuk meminta yang paling disukai kepada Jin Teroreroret.
, jadi gua cuman ngisep-isep aromanya doank selama setaun!!"
tutupnya,........jhesssss....hohohohoh....tiba-tiba muncul asap putih dari dalam botol, lama kelamaan asap putih itu membentuk raksasa berkepala botak dengan pakaian merah.
Oh ternyata Jin Teroreroret ( kayak niru suara musik aje ). Menurut sejarah, Jin Teroreroret merupakan piaraan seorang Raja Judi di India yang sering membantunya lolos dari jeratan hukum, mungkin untuk mengikis habis perjudian, Jin Teroreroret dicuri dan dibuang ke hutan, sejak saat itu tidak ada lagi kegiatan judi di India. Toh kalaupun ada, paling banter orang yang maen catur nyelipin kepeng di bawah papan catur sebagai taruhan atau taruhan kopi susu yang sering dilakukan penggemar catur di pinggir jalan di kota Medan sampe Tanjungpinang ( ngaco ahh ).
Seperti cerita lain yang mirip, muncullah dialog antara Jin Teroreroret dengan ketiga pemuda tadi :
Jin Teroreroret : "Ho ho ho, terimakasih tuan-tuan, karena sampeyan sudah menyelamatkan ane, sebagai imbalannya ane akan mengabdi kepada tuan-tuan, ane akan penuhi apapun permintaan tuan-tuan ..hohoho..tapi selama setahun aja ya ( blagu,kayak dikontrak aje )."Seketika ketiga pemuda yang sepanjang hidupnya gemar mengumbar nephsonk sahwat itupun mendidih darahnya. Sesuai dengan kapabilitas dan spesialisasinya masing-masing bertekad untuk meminta yang paling disukai kepada Jin Teroreroret.
- Rutuh Kutubusuk : "Hai Jin, aku mau menikmati minuman paling enak dan memabukkan di muka bumi, sory kalo aku ngnyebut merk ya : Top Mereng, Jhon Walking, Carlosbego,Bacardehh, dan lainnya, sampe yang paling aku suka TeKaWe ( Tak Kenal Wanita ) wkwkwkwkwkwkw ehh ha ha ha haha…."
- Nazalgedon : "Hai Jin, sediakan aku 365 wanita yang paling cantik di dunia ya, kecuali yang mirip dengan Sheed Ini Jongos atau pacarnya Mr. Bean, dan kalo bisa yang mirip Miss World atau eliminasinya."
- Shibak Khan Rok : "Hai Jin, kalo aku sih punya hobby sederhana aja, sediakan aku 10 truk rokok berbagai merk yang paling enak di dunia, yang pastinya buatan Indonesia ( gak iklan lageee), yang kretek yaa...aku akan nikmati spuasnya selama setahun...yiiiiii haaaaa."
- Jin Teroreroret : mudah aja bagi ane tuan-tuan, cuman karena permintaan tuan-tuan beresiko bagi para pembaca postingan ini, sekaligus untuk menjaga privacy sampeyan, ane akan masukkan tuan-tuan ke gua masing-masing, dan ane kunci setahun yah, tapi pasilitasnya sekelas Apartement mewah di Jakarta, so enjoy aja daaah."
- Rutuh Kutubusuk, Nazalgedon,Shibak Khan Rok : OK Boss....!!
Setahun berlalu, 'kontrak' pemenuhan nafsu syahwat pun berakhir, Jin Teroreroret membuka pintu gua Rutuh Kutubusuk. Sesuai dengan hobi dan kesukaannya , Rutuh Kutubusuk pun keluar dengan perut buncit sebesar ban Tronton, berjalan dengan sempoyongan, tanpa dapat berkata apa-apa akhirnya perutnya pecah dan Rutuh Kutubusuk pun tewas akibat setahun penuh hanya menikmati minuman keras dan memabukkan.
Pintu gua ke-2 milik Nazalgedon pun dibuka, ia pun berjalan sempoyongan karena kurus tinggal tulang cause suka maen perempuan. Namun Nazalgedon masih sempat membuka mulutnya mau ngomong ama Jin Teroreroret, tapi apa daya, tulang-tulang dan ototnya dah bener-bener letoy akibat perbuatan (************sensor) bersama 365 wanita lawan mainnya ( saking hot kali ya ) akhirnya Nazalgedon pun tewas dimakan nafsu sendiri.
Begitu pintu gua ke-3 dibuka, Jin Teroreroret tersentak keheranan, karena Shibak Khan Rok masih segar bugar, padahal udah dikasih rokok 10 truk. Tanpa ba-bi-bu sesuai dengan karakternya yang berdarah dingin, Shibak Khan Rok menghajar Jin Teroreroret sampe klenger, kemudian dengan emosional mengangkat krah baju Jin Teroreroret sambil berujar :" Kurang ajar kau Jin, kau memang udah ngasih rokok kesukaan gua 10 truk, tapi kau gak ngasih korek, jadi gua cuman ngisep-isep aromanya doank selama setaun!!"
Ooo malang nian nasib orang yang dikasi rokok tapi gak dikasi korek ck..ck..ck